Laporan PKL Sosiologi - Mandiri Craft

PRAKTEK KERJA LAPANGAN TANGGAL 26 FEBRUARI 2012

LOKASI : MANDIRI CRAFT BANTUL PUKUL 08.00 s.d. selesai

MATA PELAJARAN SOSIOLOGI

HASIL OBSERVASI

Pertanyaan    :

1.      Adakah sisi kemanusiaan yang diterapkan dalam penerimaan atau recruitment karyawan pada perusahaan tersebut ?

2.      Sejauh mana empathy yang diterapkan dalam hubungan kerja antara karyawan dengan pemilik perusahaan maupun antar sesama karyawan ?

3.      Bagaimanakah bentuk interaksi sosial yang dilakukan oleh karyawan di perusahaan tersebut ?

4.      Sejauh mana tingkat toleransi antar sesama karyawan perusahaan tersebut ?

5.      Sejauh mana tingkat kepercayaan diri para karyawan tersebut ?

6.      Adakah fungsi transmisi kebudayaan yang dilakukan oleh perusahaan tersebut ?

7.      Bentuk kekeluargaan semacam apa yang diterapkan dalam hubungan kerja di perusahaan Mandiri Craft tersebut ?

Jawab             :

Ada sisi kemanusiaan yang diterapkan dalam penerimaan / recruitmen karyawan pada perusahaan Mandiri Craft karena karyawan dalam Mandiri Craft tersebut secara fisiknya kurang sempurna. Karyawan di Mandiri Craft walaupun secara fisik kurang sempurna namun mereka mempunyai kemampuan dalam membuat sebuah karya. Pemilik atau direktur dalam perusahaan Mandiri Craft tersebut memberikan pelajaran kepada semua karyawan bahwa orang cacat itu tidak hanya mengandalkan orang lain yang fisiknya sempurna namun justru dapat membantu orang lain dan supaya tidak ada anggapan bahwa orang yang kurang sempurna fisiknya tidak bisa berbuat apa-apa. Dalam penerimaan atau recruitment karyawan Mandiri Craft ada sisi kemanusiaanya yaitu perusahaan tersebut mempunyai visi dan misi menolong penyandang cacat usia produktif, terutama dari keluarga miskin dengan memberikan pelatihan dalam bentuk program training vokasional dan menyediakan lapangan kerja sehingga mereka dapat mengupayakan biaya penanganan medis dan memperoleh penghasilan yang mencukupi biaya hidup. Kebanyakan dari mereka berasal dari area-area rural yang sangat miskin, atau tinggal di area-area miskin di perkotaan. Program rehabilitasi berbasis komunitas (CBR – Community Based Rehabilitation) juga diterapkan untuk mengembangkan tim produksi, yaitu para pengrajin yang memproduksi kerajinan-kerajinan berkualitas tinggi.

 Empathy yang diterapkan dalam hubungan kerja antara karyawan dengan pemilik peusahaan maupun antar sesama karyawan sangat tinggi dan baik. Karyawan ataupun pemilik perusahaan memiliki kekurangan fisik. Jadi karyawan dan pemilik perusahaan sama-sama saling merasakan kesusahan dan kesenangan dalam bekerja ataupun melakukan kegiatan lainya. Karyawan mempunyai hubungan erat dengan perusahaan. Dalam bekerja mereka saling bantu membantu tidak membedakan antar sesamanya dan semuanya baik pemilik perusahaan ataupun karyawan sama. Mereka dianggap seperti keluarga sendiri. Contohnya apabila salah seorang karyawan ingin menikah namun tidak memiliki biaya pemilik perusahaan akan membiayainya.

Yang dilakukan karyawan di Mandiri Craft merupakan bentuk interaksi sosial asosiatif yaitu interaksi sosial yang mengarah kepada bentuk - bentuk asosiasi (hubungan atau gabungan) tepatnya merupakan bentuk kerja sama yaitu usaha bersama antara orang perorangan atau kelompok untuk mencapai tujuan bersama. Kerja sama di sini bisa kerja sama langsung dan kontrak. Kerja sama langsung yaitu kerja sama yang terjadi karena adanya perintah atasan. Sedangkan kerja sama kontrak yaitu kerja sama yang berlangsung atas dasar ketentuan tertentu yang disetujui untuk jangka waktu tertentu.

Tingkat toleransi antar sesama karyawan yaitu disesuaikan dengan skill / kemampuan karyawan dalam melakukan kegiatan dan kemampuan difable karyawan. Karyawan yang tidak dapat bekerja dengan pekerjaan yang berat maka karyawan tersebut tidak ditempatkan atau tidak dipaksa melakukan pekerjaan tersabut. Walaupun dalam perusahaan Mandiri Craft mengutamakan professionalisme karyawan, namun apabila seorang karyawan yang membutuhkan bantuan akan dibantu. Misalnya ada seorang karyawan yang ingin menikah namun karyawan tersebut belum mempunyai biaya maka Mandiri Craft memberikan bantuan kepadanya untuk biaya pernikahan walaupun karyawan yang bekerja dimandiri Craft tersebut sudah setiap bulanya diberi upah selama bekerja.

Tingkat kepercayaan diri karyawan perusahaan Mandiri Craft, cukup tinggi. Walaupun para karyawan Mandiri Craft memiliki kekurangan fisik namun, para karyawan memiliki kecerdasan dalam berfikir, awalnya mereka memiliki tingkat kepercayaan yang rendah. Namun dengan bimbingan , dorongan, dan motifasi-motifasi mereka berfikir tidak ada orang cacat dan mereka berusaha untuk bangkit dan berkembang mulai dari berkembangnya mereka itulah mereka, mempunyai tingkat kepercayaan yang tinggi dan melakukan semua pekerjaan sama seperti orang-orang yang lebih sempurna fisiknya, walaupun dalam melakukan pekerjaan itu ada batasannya. Mereka berpengharapan melalui bekerja di perusahaan tersebut akan memperoleh penghasilan yang cukup untuk biaya hidup.

Ada fungsi transmisi kebudayaan yang dilakukan oleh perusahaan tersebut. Transmisi kebudayaan yaitu suatu usaha untuk menyampaikan sejumlah pengetahuan atau pengalaman untuk dijadikan sebagai pegangan dalam meneruskan estafet kebudayaan. Transmisi kebudayaan yang dilakukan oleh perusahaan tersebut yakni cara mengolah kayu menjadi berbagai macam mainan edukatif, cara mengecat yang benar, dan lain-lain.

Kekeluargaan yang diterapkan dalam hubungan kerja di perusahaan Mandiri Craft yaitu dengan mengutamakan musyawarah .